Halaman

Sunday, September 22, 2019

Network Communication

Definisi Network Communication : Beberapa komputer yang saling berhubungan yang dapat berkomunikasi, tukar menukar data dan informasi.
berikut ini beberapa macam materi yang akan di bahas :

1. Client Computer & Server

     Client Computer dapat saling berhubungan dengan server. Client server juga berfungsi mengakses atau mengambil data dari server, karena fungsi dari server sendiri adalah menyimpan data.

2. RJ45 

      RJ45 adalah konektor kabel ethernet yang kebanyakan memiliki fungsi sebagai konektor pada topologi jaringan komputer LAN (Local Area Network) dan topologi jaringan lainnya.
3. UTP & STP Cable

 
 


       Kabel UTP dan STP merupakan kabel yang digunakan untuk membuat konfigurasi LAN, perbedaan dari kedua kabel ini ada pada bentuk fisiknya, kabel UTP tidak memiliki pelindung didalam kulit kabel, sementara kabel STP memiliki pelindung didalam kulit kabel. Peerbedaan ini sudah sangat jelas terletak pada nama huruf diawal kedua kabel tersebut yang artinya U untuk un-shielded dan S untuk shielded.

4.  Tang Crimping 

    Tang Crimping adalah peralatan yang digunakan untuk meng-crimping RJ45 yang sudah terpasang benar di kabel UTP dengan fungsi yaitu untuk memotong kabel, untuk mengelupas kulit kabel dan untuk meng-crimping RJ45

5. Switch
        Switch adalah sebuah perangkat jaringan pada komputer yang menghubungkan perangkat pada sebuah jaringan komputer dengan menggunakan pertukaran paket untuk menerima, memproses dan meneruskan data ke perangkat yang dituju.

6. Hub

         Secara fisik Hub memiliki lubang port yang lebih sedikit dari pada switch. Bila dilihat dari fungsinya hub memiliki fungsi yang sama dengan switch, hanya saja bila menggunakan Hub proses mengambil dan mengirim data tidak bisa sama seperti switch yang bisa dilakukan secara bersamaan.

7. Router
               Router berfungsi sebagai penghubung antar dua atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router berbeda dengan switch. Switch merupakan penghubung beberapa alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).


8. Acces Point 
               Memiliki fungsi yang sama dengan router, namun acces point tidak harus menggunakan kabel untuk terhubung ke internet, karena perangkat lain dapat terhubung dengan Acces Point secara Wireless.

9. LAN Card

 

            Merupakan perangkat keras yang ada pada CPU atau lebih tepatnya dipasang pada Mainboard/Motherboard. Perangkat ini digunakan untuk menyambungkan RJ45 pada komputer yang dijadikan konfigurasi LAN.

10. LAN Converter
      
                Seperti namanya, perangkat ini digunakan untuk mengconvert/mengubah dari port untuk RJ45

11. Pemanjang RJ45 
              Seperti namanya, alat ini digunakan untuk menyambung kabel LAN bila kabel LAN tidak cukup panjang.

12. Coaxial Cable

               Coaxial cable atau kabel koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Pusatnya berupa inti kawat padat yang dilingkupi oleh sekat yang kemudian dililiti lagi oleh kawat berselaput konduktor. Kabel ini biasanya digunakan pada antena televisi.

13. Fiber Optic Cable
      
           Serat optik adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain.

proses crimping :
      Crimping adalah proses dimana sebuah kabel jaringan di proses agar mampu menjadi sebuah kabel jaringan yang utuh dan sempurna sehingga mampu digunakan. Pengertian crimping yang simpel yaitu cara membuat kabel jarigan.
Alat dan bahan crimping :
  > Tang crimping yang mempunyai fungsi untuk memotong kabel UTP.

  > LAN tester mempunyai fungsi yaitu untuk mengetes kabel UTP yang telah dirangkai.
 > Kabel UTP berguna untuk penghubung jaringan ke PC atau hardware lainnya.
> RJ-45 connector berguna untuk menyambungkan perangkat baik ke PC/Desktop dengan kabel UTP agar bisa terhubung sehingga menjadi jaringan yang utuh.
Langkah-langkah meng-crimping : 

   > Siapkan kabel UTP yang akan digunakan.
Kemudian potong ujung kabel UTP dengan menggunakan tang crimping.
   > kemudian rangkai tipe straight ini biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer jaringan yang memakai hun atau client ke hub. Untuk tipe cross ini biasanya digunakan untuk menyambungkan langsung antar dua PC atau hub, untuk yang belum tau mengenai urutan tipe straight atau cross bisa dilihat di bawah ini: 
 
  > Setelah kabel UTP sudah di rangkai sesuai tipe yang akan digunakan, lalu masukkan kabel UTP tersebut ke RJ-45 connector. 
 > Kemudian potong ujung kabel UTP dengan menggunakan tang crimping.
 > Kemudian setelah kabel selesai dirangkai, cimping kabel UTP yang telah dilengkapo dengan RJ-45 connector tersebut kedalam tang crimping.
> Lalu setelah itu uji coba kabel UTP tersebut ke LAN tester. Selamat mencoba !!

 

Thursday, May 16, 2019

Materi kuliah melanjutkan tentang karya ilmiah

Pada hari Jum'at tanggal 10 Mei 2019 Dosen mata kuliah Bahasa Indonesia melanjutkan materi tentang karya ilmiah dan mengevaluasi kembali hasil dari beberapa kelompok tentang karya ilmiah yang akan di buat
Lalu saya sebagai penulis juga mendapatkan revisi tentang karya ilmiah dari kelompok kami

Berikut ini adalah Topik,tema dan judul sebelum direvisi :
Topik     : Mengatasi Orderan Fiktif
Tema     : Mengatasi Orderan Fiktif untuk mengurangi kerugian Pengemudi Ojol
Judul      : Mengatasi Orderan Fiktif dengan metode 3M(Menghubungi,Mencari,Melayani) untuk meminimalisir kerugian Pengemudi Ojol. 

Berikut ini adalah Topik,tema dan judul sesudah direvisi :
Topik    : Pesanan Ojek Online Fiktif
Tema     : Menanggulangi Pesanan Ojek Online Fiktif untuk meminimalkan kerugian pengemudi
Judul     : Penanggulangan Pesanan Ojek Online Fiktif melalui metode 3M(Menghubungi,Mencari,Melayani) untuk meminimalkam kerugian pengemudi

Lalu ada beberapa syarat dalam menulis judul yaitu :
1. 3M -> Masalah,Metode dan Manfaat
2. Minimal 16-20 kata
3. Penulisan judul harus diawali dengan huruf kapital kecuali kalimat penghubung
4. Frase.

Pada tahap selanjutnya dalam pembuatan karya ilmiah kita harus mencari beberapa sumber dari berbagai macam buku,jurnal dan salah satu skripsi atau penelitian. Dalam hal ini ditujukan untuk terlebih dahulu kita akan membuat daftar pustaka yang akan kita buat. Pada perkuliahan jum'at  lalu ibu retno sebagai dosen mata kuliah bahasa indonesia mengintruksikan agar setiap kelompok mencari 5 jurnal, 3 skripsi atau penelitian dan 2 buah buku, dalam hal ini setiap kelompok hanya ditugaskan untuk mencari sumber link nya saja. Berikut ini adalah hasil kesepakatan kelompok kami untuk sumber link yang sudah ditugaskan dalam proses menentukan daftar pustaka:
Jurnal :
  1. PENEGAKAN HUKUM PIDANA OLEH KEPOLISIAN DAERAH SULAWESI SELATAN TERKAIT ORDERAN FIKTIF 
  2. PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PERUSAHAAN TRANSPORTASI ONLINE DALAM TINDAK PIDANA PENIPUAN ORDERAN FIKTIF 
  3. PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP DRIVER GRAB BIKE ATAS ORDERAN FIKTIF MENURUT UNDANG - UNDANG PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN HUKUM ISLAM (Studi Kasus di Paguyuban Solidaritas Grab Tulungagung) 
  4. Identifikasi Motivasi, Keuntungan dan Kerugian Pelaku Usaha dalam Menerapkan e-Commerce (Studi Kasus Jasa Ojek Keliling di Kota Tegal) 
  5. Analisis Penerapan Teknologi Komunikasi Tepat Guna Pada Bisnis Transportasi Ojek Online(Studi pada Bisnis Gojek dan Grab Bike dalam Penggunaan Teknologi Komunikasi Tepat Guna untuk Mengembangkan Bisinis Transportasi) 
Skripsi atau Penelitian :
  1. Laporan Penelitian Dilema Sosial Ojek Online
  2. Dampak Ojek Online Terhadap Kesejahteraan Sosial Komunitas Independent Gojek 
  3. Efisiensi dan Dampak Ojek Online terhadap Kesempatan Kerja dan Kesejahteraan 

Itulah beberapa sumber hasil dari kesepakatan kelompok kami namun untuk sumber dari buku kelompok kami masih mencari beberapa sumber lain . Apabila dalam hal penulisan masih ada kekurangan penulis memohon maaf sebesar - besarnya


Tuesday, May 7, 2019

Materi Kuliah Bahasa Indonesia 30 April 2019

Karya Ilmiah

S1 => skripsi => penelitian/research ( re : kembali dan search : mencari )

- Skripsi yang dipublikasikan disebut juga artikel ilmiah.
- Penelitian dilakukan berdasarkan penelitian terdahulu. (Penelitian upaya untuk mencari kembali kebenaran atau adanya suatu masalah dalam arti sesuatu yang membuat tidak nyaman, tidak puas atau hal yang bersifat negatif )

➤ Research adalah proses mencari solusi terhadap suatu masalah atau pertanyaan.

Masalah yang bisa diangkat menjadi masalaha penelitian dapat diperoleh melalui :
1. Membaca,
2. Pengalaman.

Masalah dalam penelitian adalah  kesenjangan antara teori dan kenyataan, dimana masalah ini membutuhkan suatu proses atau metode untuk menyelesaikannya. Lalu bisa diangkat menjadi sebuah penelitian.

Langkah dasar dalam sebuah penelitian :
1. Menentukan topik (masalah), dari teori dan kenyataan muncul sebuah grand theory,
2. Menentukan tema rumus : kata kerja + topik +tujuan atau manfaat,
3. Menentukan judul rumus : tema + metode 

Contoh :
- Topik : Pengolahan sampah rumah tangga 
- Tema : mengolah sampah rumah tangga untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup
  Dari tema diatas bisa kita lihat bahwa mengolah merupakan kata kerja sampah rumah tangga sebagai topik dan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup adalah tujuan atau manfaat
- Judul : Pengolahan sampah rumah tangga MII metode 3R untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup
  Lalu dari judul seperti pada rumus Pengolahan sampah rumah tangga merupaka tema MII metode 3R sebagai metode dan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup sebagai tujuan atau manfaat.

Nah, itulah materi perkuliahan pada tanggal 30 April 2019. Semoga dari materi di atas dapat bermanfaat bagi pembaca terutama bagi penulis. Apabila dalam hal penulisan masih ada kata kata yang kurang baik penulis berharap agar di koreksi dan silahkan bisa berkomentar di bawah . Terima Kasih ☺️
 

Thursday, April 18, 2019

5 kalimat rancu

  1. Tubuhnya tersungkur terkelembab ke dalam lubang ketika sepeda motornya tersandung batu besar pada saat melaju kencang.
  2. Manusia menggunakan alat komunikasi telepon untuk saling berhubungan dalam jarak jauh.
  3. Meskipun presiden punya agenda besar soal demiliterisasi politik dan penegakan hak asasi tetapi itu tidak dengan mudah menuntaskan persoalan kekerasan atau militerisme di Indonesia.
  4. Dari data yang didapat menunjukkan bahwa kenaikan BBM itu cukup menyulitkan rakyat kecil.
  5. Sektor pariwisata yang mana merupakan tulang punggung perekonomian negara harus senantiasa ditingkatkan.


Perbaikan :
1. Tubuhnya tersungkur ke dalam lubang ketika sepeda motornya tersandung batu besar pada saat melaju kencang. (Pleonase)
2. Manusia menggunakan telepon untuk saling berhubungan dalam jarak jauh. (Pleonase)
3. Presiden punya agenda besar soal demiliterisasi politik dan penegakan hak asasi tetapi itu tidak dengan mudah menuntaskan persoalan kekerasan atau militerisme di Indonesia.
          atau
Presiden punya agenda besar soal demiliterisasi politik dan penegakan hak asasi tetapi itu tidak dengan mudah menuntaskan persoalan kekerasan atau militerisme di Indonesia.
alasan :
Penggunaan pasangan meskipun...tetapi pada kalimat tersebut akan menimbulkan kerancuan pikiran. Kata meskipun menyatakan 'alasan', sedangkan kata tetapi menyatakan 'perlawanan'. Penggabungan dua kata penghubung itu dalam satu kalimat tentulah menimbulkan hubungan pikiran tidak logis.
4. Kenaikan harga BBM cukup menyulitkan rakyat. (Tidak baku karena tidak memiliki Subjek)
5. Sektor  pariwisata yang merupakan tulang punggung perekonomian negara harus senantiasa ditingkatkan. (Pengaruh bahasa asing)

Kalimat Abstrak

  Dalam tugas ke 7 yang di berikan oleh dosen mata kuliah bahasa indonesia memberikan sebuah tugas yaitu mengartikan kata dalam bahasa inggris :
 

Arming the public with artificial intelligence to counter social bots

Abstract
The increased relevance of social media in our daily life has been accompanied by efforts to manipulate online conversations and opinions. Deceptive social bots—automated or semi‐automated accounts designed to impersonate humans—have been successfully exploited for these kinds of abuse. Researchers have responded by developing artificial intelligence (AI) tools to arm the public in the fight against social bots. Here we review the literature on different types of bots, their impact, and detection methods. We use the case study of Botometer, a popular bot detection tool developed at Indiana University, to illustrate how people interact with AI countermeasures. A user experience survey suggests that bot detection has become an integral part of the social media experience for many users. However, barriers in interpreting the output of AI tools can lead to fundamental misunderstandings. The arms race between machine learning methods to develop sophisticated bots and effective countermeasures makes it necessary to update the training data and features of detection tools. We again use the Botometer case to illustrate both algorithmic and interpretability improvements of bot scores, designed to meet user expectations. We conclude by discussing how future AI developments may affect the fight between malicious bots and the public.

Abstrak

Meningkatnya relevansi media sosial dalam kehidupan kita sehari-hari telah disertai dengan upaya untuk memanipulasi percakapan dan pendapat online. Bot sosial yang menipu - akun otomatis atau semi-otomatis yang dirancang untuk meniru manusia - telah berhasil dieksploitasi untuk jenis pelecehan ini. Para peneliti merespons dengan mengembangkan alat kecerdasan buatan (AI) untuk mempersenjatai masyarakat dalam perang melawan bot sosial. Di sini kami meninjau literatur tentang berbagai jenis bot, dampaknya, dan metode pendeteksian. Kami menggunakan studi kasus Botometer, alat pendeteksi bot populer yang dikembangkan di Universitas Indiana, untuk menggambarkan bagaimana orang berinteraksi dengan penanggulangan AI. Survei pengalaman pengguna menunjukkan bahwa deteksi bot telah menjadi bagian integral dari pengalaman media sosial bagi banyak pengguna. Namun, hambatan dalam menafsirkan output alat AI dapat menyebabkan kesalahpahaman mendasar. Perlombaan senjata antara metode pembelajaran mesin untuk mengembangkan bot canggih dan penanggulangan yang efektif membuatnya perlu memperbarui data pelatihan dan fitur alat deteksi. Kami kembali menggunakan kasus Botometer untuk menggambarkan peningkatan algoritmik dan interpretabilitas skor bot, yang dirancang untuk memenuhi harapan pengguna. Kami menyimpulkan dengan membahas bagaimana perkembangan AI di masa depan dapat memengaruhi pertarungan antara bot jahat dan publik.
lebih lanjut dapat dilihat disini
HEALTH CARE 
Medical error reduction is an international issue, as is the implementation of patient care information systems (PCISs) as a potential means to achieving it. As researchers conducting separate studies in the United States, The Netherlands, and Australia, using similar qualitative methods to investigate implementing PCISs, the authors have encountered many instances in which PCIS applications seem to foster errors rather than reduce their likelihood. The authors describe the kinds of silent errors they have witnessed and, from their different social science perspectives (information science, sociology, and cognitive science), they interpret the nature of these errors. The errors fall into two main categories: those in the process of entering and retrieving information, and those in the communication and coordination process that the PCIS is supposed to support. The authors believe that with a heightened awareness of these issues, informaticians can educate, design systems, implement, and conduct research in such a way that they might be able to avoid the unintended consequences of these subtle silent errors.
 Translate :
Pengurangan kesalahan medis adalah masalah internasional, seperti penerapan sistem informasi perawatan pasien (PCIS) sebagai sarana potensial untuk mencapainya. Sebagai peneliti yang melakukan studi terpisah di Amerika Serikat, Belanda, dan Australia, menggunakan metode kualitatif serupa untuk menyelidiki penerapan PCIS, penulis telah menemukan banyak contoh di mana aplikasi PCIS tampaknya mendorong kesalahan daripada mengurangi kemungkinannya. Para penulis menggambarkan jenis kesalahan diam yang telah mereka saksikan dan, dari perspektif ilmu sosial yang berbeda (ilmu informasi, sosiologi, dan ilmu kognitif), mereka menafsirkan sifat kesalahan ini. Kesalahan tersebut terbagi dalam dua kategori utama: mereka yang dalam proses memasukkan dan mengambil informasi, dan mereka yang berada dalam proses komunikasi dan koordinasi yang seharusnya didukung oleh PCIS. Para penulis percaya bahwa dengan kesadaran yang meningkat akan masalah-masalah ini, para informatika dapat mendidik, merancang sistem, mengimplementasikan, dan melakukan penelitian sedemikian rupa sehingga mereka mungkin dapat menghindari konsekuensi yang tidak diinginkan dari kesalahan diam yang halus ini. 

lebih lanjut lihat disini

Kesalahan dalam berbahasa terutama dalam tulisan



Kesalahan dalam berbahasa terutama dalam tulisan 

berikut ini merupakan soal dan kita bisa menganalisa kesalahan - kesalahan yang ada pada soal tersebut. mari kita lihat seksama : 


Soal :
1.    Tulisan – tulisan Bung Hatta yang selama ini berserakan berhasil dikumpulkan dalam 9 jilid besar.
2.    Sejak naiknya Megawati ke panggung politik apalagi dengan jatuhnya Soeharto, telah mengembalikan nama Bung Karno ke permukaan.
3.    “Walaupun bentuknya mirip seperti kaki, tapi itu tetap sirip”, katanya.
4.    Pemikir lain barang kali hanya memikirkan soal kebangsaan saja.
5.    Mereka anggap semua pengeluaran ini sebagai infaq di jalan allah yang pahalanya tak ketulungan.
6.    Beban keamanan Israel pun juga di letakkan dibahu Arafat.
7.    Kabinet Netanyahu yang seharusnya menyelenggarakan siding pengesahan perjanjian itu 29 Oktober lalu, ditunda.

Wednesday, April 3, 2019

Factors Related to the satisffaction of BPJS participants on Outpatient services in the Regional General Hospital Dr.H.Moch Ansari Saleh Banjarmasin


Abstract in english  : The hospital is a part of the Social Security Administering Agency (BPJS), this program can help to create the highest level of helath for the community. The quality of a health service is found form patient satisfaction measurement. The purpose of this study was to determine the factors related to the satisfaction of BPJS participants on outpatient services. This study used an observational analytic method with a cross sectional design conducted at The Regional General Hospital Dr.H.Moch Ansari Saleh Banjarmasin. The population of this study is all patients who are registered as BPJS participants and utilize the outpatient services of The Regional General Hospital Dr.H.Moch Ansari Saleh. Sampling is based on purposive sampling hat has been determined based on inclusion and exclusion criteria with a sample of 100 respondent. Data were analyzed based on chi-square and logistic regression test. Chi-square test showed no relationship (p> 0.05) between age, education, ocupation membership status with patient satisfaction, while there was a relationship (p <0.05) between service procedures, human resource services, drug services, facility services with satisfaction of BPJS participants. Logistic regression test shows that the biggest variable related to patient satisfaction is service procedure (registration) (p <0.05).

Thursday, March 28, 2019

KESALAHAN UMUM BERBAHASA DALAM ARTIKEL

Pengembangan bank sampai sebagai bentuk pastisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah (Studi pada koperasi bank sampah malang)

Abstrak : Pengembangan Bank sampah sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah (Studi pada koperasi bank sampah malang). Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh duka fokus penelitian yaitu 
  1. Pengembangan"Bank Sampah" di kota Malang, meliputi: Produk kebijakan sebagai payung kebijakan, sosialisasi, komunikasi dan kelembagaan , dukungan sumberdaya, pengembangan BSM, pelaksanaan program bank sampah (SOP).
  2. Partisipasi masyarakat di kota Malang dalam perkembangan "Bank sampah", meliputi: Bentuk partiipasi masyarakat, kondisi/tingkat partisipasi.

Saturday, March 23, 2019

Konsep dasar Bahasa Indonesia

Konsep dasar Bahasa Indonesia

 

Dalam Perkuliahan Pada hari Jum'at 22 Maret 2019 Membahas tentang Konsep dasar Bahasa Indonesia dan juga beberapa materi yang akan di bahas dalam konsep tersebut diantaranya yaitu :

A. Definisi Bahasa Indonesia dan Fungsi Bahasa 

B. Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia

C. Ragam Bahasa Indonesia

D. Bahasa Indonesia yang baik dan benar 

E. Kesalahan umum berbahasa Indonesia

Monday, March 18, 2019

Derita para supir Transjakarta

Derita para supir Transjakarta

 PT Transjakarta adalah sistem Bus Rapid Transit yang mulai beroperasi sejak 1 Februari 20014, sebelum resmi menjadi sebuah BUMD pada 2015 bernama PT.Transportasi Jakarta (Transjakarta). Berdasarkan keputusan Gubernur No 110/2013 yang bertanggung jawab langsung kepada Gubernur, lalu berdasarkan Pergub DKI No. 48 Tahun 2006, BP Transjakarta berganti menjadi Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta yang adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah Dinas Perhubungan (DISHUB) Provinsi DKI Jakarta. Perusahaan transportasi publik di Jakarta ini seluruh sahamnya dimiliki oleh pemerintah Daerah DKI  Jakarta.
Kontrak kerja. Banyak dari karyawan setiap tahun selalu diperpanjang kontraknya bahkan sampai 10-11 tahun lebih tanpa jeda waktu sesuai yang diatur UU Ketenagakerjaan dan tidak diangkat menjadi karyawan tetap, untuk menyisiati ini PT.Transjakarta mengakalinya dengan seluruh karyawan harus mengumpulkan surata lamaran, CV maupun foto terbaru setiap perpanjangan kontrak, sehingga dibuat sebuah alibi seakan-akan karyawan tersebut sudah pernah habis kontrak dan melamar kembali seperti karyawan baru.
Gaji karyawan ada yang masih dibawah UMP, karyawan tidak pernah menerima slip gaji. Karyawan harus meminta slip terlebih dahulu ke bagian keuangan yang prosesnya selalu di persulit. Gaji pokok karyawan sebesar Rp 2,4 juta. Tetapi, direkening koran BPJS tertera gaji karyawan sebesar Rp 3,1 juta yang batas UMP.
Hal lainnya yang patut digarisbawahi mengenai gaji adalah gaji pengemudi yang sering di bahas di media massa atau disampaikan Ahok sebesar 3,5 UMP, padahal kenyataannya hal tersebut tidak terjadi. Pengemudi hanya menerima gaji berdasarkan hitungan gaji pokok, uang makan dan ditambah pendapatan kilometer tempuh bus yang nilainya jauh dari 2x UMP, hal itupun jika belum dipotong dengan berbagai Tunggakan Ganti Rugi lainnya.

Dikutip dari Derita tahunan supir Transjakarta

Monday, March 11, 2019

Kesalahan dalam penulisan atau menggunakan Bahasa Indonesia

Kesalahan dalam menggunakan Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia merupakan bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat indonesia. Ada berbagai macam cara menggunakan bahasa indonesia dalam keseharian misalnya menggunakan bahasa baku dalam berbagai hal atau bahasa sehari hari yang berasal dari daerah itu sendiri. Namun terkadang kita banyak menemukan kesalah pahaman atau salah mengartikan bahasa yang digunakan sehari hari terutama dalam hal penulisan, sering dijumpai penyimpangan dari kaidah yang berlaku sehingga memengaruhi kejelasan pesan yang disampaikan. Berikut ini macam-macam kesalahan dalam mengartikan sebuah kata dalam Bahasa Indonesia :

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

KBBI(Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kamus ekabahasa resmi yang disusun oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan diterbitkan oleh Balai Pustaka. Kamus ini menjadi acuan tertinggi bahasa indonesia yang baku, karena merupakan kamus bahasa indonesia terlengkap dan paling akurat yang pernah diterbitkan oleh penerbit yang memiliki hak paten dari pemerintah Republik Indonesia yang dinaungi oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.



Adapun Sejarah Penerbitan dari KBBI : 
Edisi Pertama(1988)
Edisi pertama adalah hasil pengembangan dari kamus Bahasa Indonesia yang terbit pada tahun 1983. Kamus ini baru memuat 62.100 lema.
Edisi Kedua(1991)
Edisi kedia adalah revisi pertama KBBI dan memuat 72.000 lema.
Edisi Ketiga(2005)
Edisi ketiga memuat 78.000 lema. Menurut Dr.Dendy Sugono, Kepala Pusat Bahasa, kamus ketiga ini masih terasa banyak sekali kosakata yang belum masuk.Tetapi garap diinga bahwa KBBI adalah Kamus Umum berisi kosakata umum, sehingga dalam kamus tidak termasuk berbagi istilah. Untuk penggunaan kamus bidang ilmu tertentu Pusat Bahasa juga memiliki kamus isyilah.
Edisi Keempat(2008)
Edisi keempat memuat lebih dari 90.000 lema. pada edisi ini KBBI diperkaya kosakata yang berasal dari kamus istilah, pada edisi ini kamus disusun berdasarkan paradigma.
Edisi Kelima(2016)
Edisi kelima resmi diluncurkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy pada 28 Oktober 2016. Pada edisi ini, KBBI memuat 127.036 lema yang versi cetaknya setebal 2.040 halaman, hampir dua kali lipat versi sebelumnya,1.400-an halaman.

Sunday, March 10, 2019

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)

Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) Tahun 2015

Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD) merupakan ejaan yang diberlakukan di Republik Indonesia semenjak tahun 1972 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 27 Agustus 1975 Nomor 0196/U/1975  dan dipergunakan untuk menggantikan Ejaan Soewandi atau Ejaan Republik.

Ejaan ini sudah beberapa kali direvisi yaitu tahun 1987 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0543a/U/1987 dan tahun 2009 berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 46 Tahun 2009. Revisi terbaru dinamakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang berdasar pada Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2015, telah diterbitkan pada tahun 2015 dan disebarkan melalui situs web resmi Kemendikbud tertanggal 21 Januari 2016.

  Download Buku PUEBI disini atau disini

  • Perbedaan dengan EYD

  1. Penambahan huruf vokal diftong. Pada EYD, huruf diftong ada 3 yaitu ai,au,oi sedangkan pada EBi, huruf diftong ditambah satu yaitu ei (misalnya pada kata survei,geiser),
  2. Penggunaan huruf tebal. Dalam EYD, fungsi huruf tebal ada tiga, yaitu menuliskan judul buku, bab, dan semacamnya, mengkhususkan huruf, serta menulis lema atau sublema dalam kamus. Dalam EBI, fungsi ketiga dihapus.
  • Apa saja materi dari PUEBI 

  1.  Pemakaian Huruf 

  • Huruf Abjad

          Ada 26 yang masing-masing memiliki jenis huruf besar dan kecil.
  • Huruf Vokal

         Ada 5: a,e,i,o dan u. Tanda aksen é dapat digunakan pada huruf e jika ejaan kata menimbulkan keraguan
  • Huruf Konsonan

    Ada 21 : b, c, d, f, g, h, j, k, l, m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, dan z. Huruf c, q, v, w, x, dan y tidak punya contoh di akhir kata. Huruf x todak punya contoh di tengah kata. Huruf q dan x digunakan khusus untuk naman dan keperluan ilmu.
  • Diftong

    Ada 3 : ai, au dan oi.
  •  Pemenggahan Kata

    • · Kata dasar

     Di antara dua vokal berurutan di tengah kata (diftong tidak pernah diceraikan): ma-in. Sebelum huruf konsonan yang diapit dua vokal di tengah kata: ba-pak. Di antara dua konsonan yang berurutan di tengah kata: man- di. Di antara konsonan pertama dan kedua pada tiga konsonan yang berurutan di tengah kata: ul-tra.  

    •  Kata berimbuhan: Sesudah awalan atau sebelum akhiran: me-rasa-kan.
    •  Gabungan kata: Di antara unsur pembentuknya: bi-o-gra-fi.
      itulah beberapa contoh dari penggunaan PUEBI ( Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). saya berharap agar para pembaca dapat memahami beberapa contoh dari PUEBI dan bisa mengunduh lebih lengkap materi dari PUEBI di link yang telah disediakan

     

     

     

      

Saturday, March 9, 2019

Materi Kuliah 1

Materi Kuliah 1 Bahasa Indonesia

Mata Kuliah Bahasa Indonesia Teknik Informatika semester 2 kelas B yang diampu oleh dosen Dra.Retno Rusdijati,M.Kes. pada hari jumat tanggal 8 Maret 2019 membahas materi pertama yaitu tentang karya ilmiah.
Adapun kontrak kuliah yang akan diterima mahasiswa yaitu :
  1. UTS           = 30%           
  2. UAS          = 30%
  3. Kehadiran  = 10%
Nb : Untuk Uts dan Uas tidak akan dilaksanakan tes tertulis melainkan akan diambil dari hasil tugas dan untuk kehadiran maksimal 3x izin dan ada 14x pertemuan.